JAKARTA, KOMPAS.TV - Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo menggandeng PPATK untuk melacak dugaan keterlibatan sejumlah polisi dalam Konsorsium 303 dengan kegiatan judi online. Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo menyatakan telah membentuk tim gabungan untuk mengusut dugaan keterlibatan sejumlah polisi dalam Konsorsium 303 dengan kegiatan judi online. Kapolri menambahkan. polisi telah menetapkan 10 tersangka dalam kasus judi online kelas atas dan sudah dimasukkan dalam Daftar Pencarian Orang, DPO. Baca Juga Tegas! KPI Larang Pelaku KDRT Tampil di TV dan Radio, Karir Rizky Billar Terancam? di 🤍🤍kompas.tv/article/333981/tegas-kpi-larang-pelaku-kdrt-tampil-di-tv-dan-radio-karir-rizky-billar-terancam Kapolri menyebut selama periode Juli sampai September 2022, pihaknya telah mengusut 2236 kasus judi, dari jumlah itu 1125 kasus merupakan judi online. Total tersangkanya sebanyak 3.748 orang, 1.516 di antaranya adalah tersangka judi online. Polisi bersama PPATK telah menganalisis 329 rekening dan yang sudah diblokir sebanyak 202 rekening. Saat Rapat Dengar Pendapat dengan Komisi III DPR, Pusat Pelaporan Analisis Transaksi Keuangan, PPATK mengaku mendeteksi aliran dana sejumlah Rp 155 triliun dari judi online. Kepala PPATK, Ivan Yustiavandana menyebut banyak pihak yang terlibat dalam transaksi tersebut, mulai dari oknum polisi, ibu rumah tangga, hingga pelajar. Baca Juga Pakar Forensik Emosi Ungkap Makna Pernyataan Putri soal Ikhlas dan Titip Pesan ke Anak-Anak di 🤍🤍kompas.tv/article/333977/pakar-forensik-emosi-ungkap-makna-pernyataan-putri-soal-ikhlas-dan-titip-pesan-ke-anak-anak Sebelumnya, dalam Program Aiman, Ketua Indonesia Police Watch, Sugeng Teguh Santoso mengungkap laporan keuangan yang diduga berasal dari konsorsium judi yang selama ini dikenal dengan Konsorsium 303. Laporan itu diungkap dalam bentuk list bantuan untuk keperluan oknum kepolisian di Mabes Polri yang jumlahnya mencapai puluhan miliar rupiah. Kapolri dan jajarannya harus mengungkap tuntas dugaan keterlibatan polisi dalam Konsorsium 303 dan judi online, demi mengembalikan kepercayaan masyarakat kepada Institusi Polri. Artikel ini bisa dilihat di : 🤍🤍kompas.tv/article/333987/lacak-dugaan-keterlibatan-oknum-polisi-di-konsorsium-303-kapolri-gandeng-ppatk
Karangan aja 303 itu. Gak ada bukti dan fakta yg valid...ujungnya berita jadi hoax dan dibuat2 aja. Fakta dan bukti nya ga ada kan???
Pak Kapolri.. anggota mu aja dulu usut.. ngk usah langsung urus bandar yg ke luar negeri.. 😩
Ayo..jgn mentang2 polisi dan pejabat.. di sembunyikan loh ya.. itu ngk adil bagi masyarakat... 😩
Jgn buat masyarakat marah.. bisa2 Indonesia ini hancur.. kalau rakyat kehilangan kepercayaan kepada penegak hukum.. 😏
polisi lgi
Kita lihat aja endingnya.... apa ini cuma pencitraan ????
Terimakasih pak Sugeng dan pak Aryanto semoga kerja bapak menjadi kebaikan bagi bapak dan keluarga 👍👍👍
Betul.. Kominfo,intelegen
Dukung IPW, PPATK BIAR INDONESIA AMAN
Sepertinya sulit, jeruk makan jeruk.
Saya pesimis ini akan terungkap karena melibatkan para jenderal polisi.
Bapak kapolri yg kami cintai sampai sekarang masih banyak judi online masih jalan dan mafia - mafia minyak solar dan bensin
Bongkar kapolda kapolda di daerah2 lain
Tim gabungan yg di bentuk kapolri.. Semoga sampai ke daerah" Tingkat polsek.. Karna banyak oknum kaya mendadak hasil dari judi.. Mayoritas penduduknya disana warga keturunan..
Usut terus
Bandar nya yg harus di musnahkn. Yg ada bandarnya kabur duluan sblm polisi brgerak srperti yg di medan, Atau ada info makanya bandar nya gak pernah ketangkep
Wwkwkwk organisasi sampahhh, isinya preman berseragam semua wkwk
semoga bukan hanya wacana
Judi online semakin rame
Flying victim lah itu